PENGETAHUAN ETIKA
BAGI SEKERTARIS
.
Pengertian Dasar Etika
Dalam pegertian
sehari-hari, etika sering disamakan dengan istilah etiket atau moral. Secara
etimologi, istilah dalam etika dalam bahasa Yunani “ethicoos” atau berasal dari kata Latin ‘’ethicus” yang berarti kebiasaan. Orang juga sering menggunakan
istilah etika dengan filsafat moral, atau kesusilaan. Sebagai disiplin ilmu,
etika merupakan cabang filsafat, yang mempelajari pandangan-pandangan dan
persoalan-persoalan yang berhubungan dengan masalah kesusilaan. Dari pengertian
tersebut etika merupakan penyelidikan filosofis yang terkait dengan persoalan
moral.
Etika
diperlukan bukan hanya dalam pergaulan namun bisa membuat penulis dalam
hubungan masyarakat dalam melancarkan berbagai urusan. Oleh karena itu hasrat
untk mempelajari etiket antara lain karena didorong untuk meraih keuntungan
dalam human relation. Makain tinggi
posisi/kedudukan seorang maka diperlukan semakin peka terhadap persoalan etika
atau perlu untuk menjunjung etika. Dengan demikian mereka merasa diterima dalam
pergaulan dalam kantor/bisnis, cepat nenyesuaikan diri dalam menjalin pergaulan
bisnis maupun kantor mereka.
Etika
yang dibutuh kan dalam dunia sekarang tidak saja bagaimana cara duduk yang
sopan, cara bertelfon dan menerima tamu yang baik, etika makan (table manner)
tetapi sudah meliputi pula bagaimana etika memulai pembicaraan, bagaimana
etiket melobi, bagaimana etiket komunikasi. Etiket meliputi pula bagaimana
seorang bertutur kata, mengekpresikan wajah, volume/nada suara yang ditampilkan
serta bahasa tubuh.
Etika Sekertaris
Sekertaris perlu
mengetahui beberapa sikap etis (santun) dalan berhubungan kerja dikantor maupun
kehidupan dimasyarakat beberapa contoh tondakan etis, antara lain:
1.
Membina hubungan yang pernah dijalin. Dalam
dunia bisnis berkenalan merupakan momen yang berharga untuk menjalin hubungan
kerja sama.pemikiran menjalin hubungan tidak berhenti sesaat namun bisa
ditindaklanjuti dengan kerjasamaa-kerjasama yang memungkinkan. Banyak orang
bisa bekerjasama namun tidak merawat hubungan tersebut sehingga tidak
berlangsung lama,
2.
Membangun kepercayaan, yakni dengan selalu
bersikap baik, santun dan berprilaku yang baik,/simpati sehingga pihak lain
akan mempunyai penilaian sendiri,
3.
Bersikap tegas dalam mengambil keputusan.
Dibutuhkan sikap yang optomis dan antusian dalam kesempatan pengambilan
keputusan,
4.
Menjaga suasanaa formal, artinya meskipun
hubungan pribadi antara sekertaris dengan para
pegawai ataau kepada pimpinan sudah sangat dekat, namun dalam aktifitas
dikantor atau kerjasama dikantor harus dapat menjagaa suasana formal.
5.
Dala bekerja sekertaris harus dapat nenjunjung
tinggi profesinya dan menghormati Kode Etik Sekertaris.
6.
Ikatan Sekertaris Indonesia (ISI) menetapkan
Kode Etik bagi anggotanya sebagai dasar melaksanakan tugas pengabdiannya pekada
lingkungannya, masyarakat dan Negara maka sebagai mana dikutip oleh Marjin
(1993) bahwa setiap anggota ISI harus:
a.
Menjunjung tinggi kehormatan, kemuliaan dan nama
baik profesi sekertaris:
1.
Anggota ISI akan berusaha keras untuk menjaga
wibawa dan status serta menunjukkan kemampuannya dengan berpegang pada pedoman
dasar profesi dalam melaksanankan tugas-tugas.
2.
Anggota ISI wajib saling mengingatkan akan
tingkah laku yang tidak beretka.
3.
Anggota ISI tidak mengadakan kegiatan-kegiatan yang langsung atau tidak
langsung merugikan ISI.
b.
Bertindak jujur dan sopan dalam setiap tingkah
lakunya, baik dalam melaksanakan tugasnya maupun melayani lingkungannya dan
masyarakat.
1.
Anggota ISI tidak ikut serta dalam suatu usaha
atau praktek keprofesionalan yang ia ketahui bersifat curang atu tidak jujur.
2.
Anggota ISI selalu bertindak demi keepentingan
pemberi tugas dengan setia dan jujur.
3.
Anggota ISI tidak bekerjasama dengan rekan-rekan
atau pemberi tugas yang menyalaahgunaakaan kedudukan mereka untuk kepentingan
pribadi.
c.
Menjaga kerahasiaansegala informasi yang didapatnya dalam melaksanakan
tugas dan tidak mempergunakan kerahasiaan informasi itu demi kepentingan
pribadi.
1.
Anggota ISI bertindak sebagai seorang yang dapat
dipercaya dalam hubungan professional, melaksanakan tanggung jawabnya dengan
cara yang paling kompeten dan menerapkan pengetahuan dan ketampilannya untuk
memajukan kepentingan pemberi tugas (kerja).
2.
Anggota ISI tidak menggunakan dengan cara apapun
kerahasiaaan informasi yang didapatnya yang dapat menimbulkan pertentangan bagi
perusahaan dimana ia bekerja atau ditempat kerja yang telah ditinggalkannya.
d.
Meningkatkan mutu profesi melalui pendidikan
atau melalui kerjasama dengan rekan-rekan seprofesi baik pada tingkat nasional
maupun internasional.
1.
Tukar menukar pengetahuan dalam bidang
keahliannya pada tingkat nasional maupun internasional secara wajar dengan
rekan-rekan ISI dan kelompok profesi lain serta meningkatkan apresiasi
masyarakat terhadap profesi sekertaris.
2.
Anggota ISI memberikan nasehat, dorongan dan
bimbingan kepadaa sesame anggota jika diminta kalaupermasalahannya berada dalam
pengetahuan dan pengalamannya.
3.
Menyelenggarakan/mengikuti seminar, panel
diskusi dan ceramah dengan rekan-rekan seprofesi baik di dalam maupun di luar
negri.
1.
Anggota isi memberikan bantuan dalam parktek
kesekretarisan pada sesama rekan baik didalam maupun dlur negri jika diminta.
2.
Anggota ISI tidak berbuat sesatu dengan sengaja
atau tidak sengaja, yang merugikan nama baik sesama rekan ISI maupun sesame rekan seprofesi di luar
negri.
Berkaitan dengan etika didalam kantor yang harus diperhatikan dalam
kantor, seorang Sekertaris perlu memahami tata tertib/peraturan tak tertulis
dalam organisasi. Kepekaaan terhadap aturan tidak tertulis tidak sulit, asal
bisa mengmati atau mengenal keadaan yang terjadi dalam kantor. Sebab peraturan
itu umun artinya tidak hanya indifidu tertentu. Beberapa han diantaranya:
1.
Apabila secara sengja atau tidak sengaja membuka
almari atau laci untuk mencari berkas atau lainnya maka usahakan untuk menutup
kembali
2.
Jika meminjam sesuatu barang milik kantor atau
teman maka kembalikan. Sebab teman yang dipinjami akan teringat terus akan
kepribadian anda apa bila barang yang dipinjam tidak/lupa mengembalikannya.
3.
Apabila kita mengerjakan sesuatu dikantor dan
kelihatan kotor maka bersihkan kembali. Hal itu juga sering tidak terpikirkan
oleh pegawai karena beranggapan ada bagian bersih-bersih.
4.
Apabila terjadi persoalan makaa selesaikan,
jangan membiarkannya berlarut-larut.
Cirri-ciri pribadi sekertaris
sesuai dengan etika profesinya perlu memiliki sikap:
1.
Mau menyalami perasaan orang laon dan tidak
egois
2.
Mau berbagi prasaan dan tenggang rasa
3.
Selalu mengoreksidiri pribadi atas penilaian
atau kritik dari oaring lain
4.
Mau menerima penilaian-penilaian orang lain
teentang diri pribadinya dan penilaia itu diambil dari segi positifnya
5.
Mau memaafkan kesalahan orang lain dan mengakui
kesalahan yang diperbuatnya
6.
Menghindarkan diri atas perbuatan yang tercela
7.
Sanggup dan maau menaha diri apabila dihadapkan
pada haah-hal yang menyebabkan marah.
8.
Sabar dab bijaksana dalam menghadapi segala
persoalan dan mampu mengtasi persoalan tanpa merugikan orang lain.
9.
Dapat menyesuaikan diri dengan segala situasi
serta menempatkan diri sehingga orang lain menaruh hormat.
10.
Selalu memberikan saran yang positif dan selalu
memperhatikan kepentingan orang lain.
11.
Mampu menciptakan suasana yang mengembirakan
dalam pergaulan serta tidak member celaan dalam bentuk apapun.
12.
Merasa senang atas keberhasilan keberuntungan
orang lain dengan memberikan sara dan ucapan “selamat”.
13.
Mengetahui aturan sopan santun dan selalu
menghormati pendapat dan kepentingan oran lain.
14.
Berpikir sehat dan selau menunjukkan kebaikan.
Kabar gembira untuk Sekertaris dan Mahasiswi Akademi Sekertaris.
BalasHapusUntuk Pengarsipan Elektronik Anda Bisa menggunakan Aplikasi DigitAllDocs (baca: digital doc). DigitAllDocs adalah software pengarsipan yang sangat lengkap dilengkapi dengan 5 kategori dokumen : Surat Masuk, Surat Keluar, Dokumen Keuangan, Kartu Nama dan Dokumen Lainnya.
Berbeda dengan software pengarsipan lainnya DigitAllDocs mampu menyimpan segala jenis file digital termasuk file multimedia seperti : mp4, mp3, wav, pdf, docx, xlsx dan lain-lain
Download disini : http://bit.ly/1k0BcGq